KETELADANAN DALAM PENGAMALAN NILAI PANCASILA DENGAN SIFAT TERSTRUKTUR, SISTEMATIS DAN MASIF (TSM) DALAM GENERASI MILLENIAL DI ERA INDUSTRI 4.0




            Tantangan era global saat ini semakin cepat ditandai dengan mudahnya mengakses informasi yang kita inginkan. Nilai-nilai semakin berubah sesuai dengan perkembangan tuntutan zaman. Nilai pancasila sebagai dasar dari negara Indonesia semakin kurang terlihat prakteknya pada saat ini dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dari banyak nya peraturan perundang-undangan yang tidak sejalan dengan Undang-Undang Dasar 1945 contohnya UU MD3, maraknya konflik SARA lewat media sosial yang sering kita gunakan, munculnya organisasi yang bertentangan dengan dasar negara kita.
            Generasi millenial menjadi sasaran empuk terjadinya pergeseran nilai-nilai pancasila yang seharusnya menjadi identitas dalam berbangsa dan bernegara. Hal ini karena generasi saat ini disajikan dengan informasi yang instan dan mudah diakses, contohnya pengunaan smartphone dengan jaringan internet yang cepat. Nilai pancasila juga sangat dibutuhkan dalam bermedia sosial mengingat saat ini, kurangnya sopan santun dalam percakapan di media sosial yang menimbulkan konflik. Tidak hanya generasi muda namun para orang tua dan pejabat publik juga turut melakukannya.
            Saat ini generasi millenial butuh praktek dari nilai-nilai pancasila yang dijadikan sebagai dasar dalam aktivitas kehidupan berbangsa dan bernegara. Keteladanan para orang tua, guru, pejabat negara menjadi sosok figur yang dapat dilihat langsung dan dinilai oleh mereka. Bagaimana mungkin mereka dituntut untuk memperaktekkan nilai pancasila yang diajarkan akan tetapi tidak ada sifat yang dapat diteladani dalam pengamalan nilai-nilai pancasila itu sendiri di kehidupan nyata. Ini menjadi tantangan bagi generasi millenial untuk mengikuti teladan orang tua dan mempraktekkan nya dalam bermasyarakat.
            Berdasarkan pemaparan diatas solusi yang dapat penulis sampaikan yaitu keteladanan yang sifatnya terstruktur, sistematis, dan masif (TSM). Sifat TSM sendiri dapat diterapkan di kehidupan sehari-hari dan sangat relevan dengan era saat ini. Penulis memberikan gambaran dengan keteladanan yang dapat dilakukan. Dimulai dari para orangtua dengan pengenalan nilai-nilai pancasila bagi anak-anak dan mempraktekkan nya di rumah atau dilingkungannya. Selanjutnya para guru memberikan teladan secara tingkah laku yang berdasarkan pancasila yang dilihat oleh anak didik di sekolah sehingga antara teori dan praktek dapat sejalan. Komunitas dan pergaulan antara mereka juga dengan sendiri nya dapat sejalan dengan nilai-nilai pancasila. Terakhir para pejabat pemerintah juga harus memberikan teladan dalam kepemimpinannya yang dapat menggerakkan generasi saat ini untuk menjalankan cita-cita nasional dalam berbangsa dan bernegara. Dalam membuat peraturan yang sesuai dengan nilai-nilai pancasila. Serta memfasilitasi yang sesuai dengan kebutuhan saat ini. Sehingga para generasi millenial dapat menunjukkan dan bersaing dengan negara lain sesuai amanat pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.